Analisis atas Penerapan Akuntansi Pendapatan Sesuai PSAK 72 pada PT Wijaya Karya (Persero) Tbk

LUKWANAFIF, LUKWANAFIF (2023) Analisis atas Penerapan Akuntansi Pendapatan Sesuai PSAK 72 pada PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. KTTA thesis, Politeknik Keuangan Negara STAN.

	Text Karya ini tidak dapat diunggah secara keseluruhan maupun sebagian atas permintaan pengarang.pdf Download (44kB)
	Text (Cover) 01. Cover_Lukwanafif_3082210035.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (117kB)
	Text (Abstrak) 02. Abstrak_Lukwanafif_3082210035.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (47kB)

Abstract

Abstrak Dalam ranah bisnis, perusahaan saling berkompetisi untuk menawarkan berbagai jenis produk dan jasa yang mereka miliki yang kemudian menciptakan persaingan antar perusahaan dalam upaya untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas produk mereka demi menghasilkan pendapatan. Pendapatan merupakan suatu indikator dalam pembentukan laba yang menunjukkan kinerja keuangan suatu entitas dalam satu periode yang disajikan pada laporan keuangan yang harus diakui, diukur, disajikan, dan diungkapkan sesuai dengan prinsip akuntansi pendapatan yang berlaku. Penulis tertarik untuk melakukan analisis penerapan akuntansi pendapatan seusai PSAK 72 pada PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak yang ditimbulkan dari penerapan PSAK 72 terhadap laporan keuangan perusahaan termasuk dampak terhadap laba perusahaan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kepustakaan. Data dan informasi yang digunakan berasal dari data sekunder yakni metode studi kepustakaan. Data dan informasi yang digunakan merupakan data sekunder yakni laporan keuangan perusahaan yang telah diaudit dan pernyataan standar akuntansi. Hasil analisis yang dilakukan menunjukan bahwa penerapan akuntansi pendapatan berdasarkan PSAK 72 pendapatan bersih yang lebih rendah dibandingkan dengan PSAK 44. Penerapan akuntansi pendapatan berdasarkan PSAK 72 dalam jangka pendek mengakibatkan penurunan pendapatan dan laba bersih perusahaan namun memberikan gambaran dari kondisi perusahaan yang sebenarnya. Penerapan akuntansi pendapatan berdasarkan PSAK 72 memberikan dampak terhadap beberapa akun pada laporan posisi keuangan yang kemudian akan menyebabkan terjadinya kenaikan saldo aset lancar dan liabilitas jangka pendek. Abstract In the business realm, companies compete with each other to offer various types of products and services they possess, creating competition among companies in their efforts to develop and enhance the quality of their products in order to generate revenue. Revenue is an indicator in profit formation that shows the financial performance of an entity within a specific period, as presented in the financial statements that must be recognized, measured, presented, and disclosed in accordance with applicable revenue accounting principles. The author is interested in conducting an analysis of the implementation of revenue accounting based on PSAK 72 at PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. This research aims to determine the impact of implementing PSAK 72 on the company's financial statements, including the impact on the company's profit. The method used in this research is literature review. The data and information used are derived from secondary data, namely literature study method. The data and information used are secondary data, namely audited financial statements of the company and accounting standard statements. The analysis results indicate that the implementation of revenue accounting based on PSAK 72 resulted in lower net revenue compared to PSAK 44. The short-term implementation of revenue accounting based on PSAK 72 led to a decrease in revenue and net profit for the company, but it provides a depiction of the actual company's condition. The implementation of revenue accounting based on PSAK 72 has an impact on several accounts in the statement of financial position, which will subsequently cause an increase in current assets and short-term liabilities.

Actions (login required)

View Item