Tinjauan Penerapan Standar Penagihan dengan Cara Penyanderaan di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sleman

Nur Saputri, Rahmawati Kurnia (2022) Tinjauan Penerapan Standar Penagihan dengan Cara Penyanderaan di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sleman. KTTA thesis, Politeknik Keuangan Negara STAN.

	Text (Cover) 01. Cover_Rahmawati Kurnia Nur Saputri_2301190564.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (29kB)
	Text (Abstrak) 02. Abstrak_Rahmawati Kurnia Nur Saputri_2301190564.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (32kB)
	Text (Daftar Isi) 03. Daftar Isi_Rahmawati Kurnia Nur Saputri_2301190564.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (41kB)
	Text (BAB I) 05. Bab I_Rahmawati Kurnia Nur Saputri_2301190564.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (81kB)
	Text (BAB II) 06. Bab II_Rahmawati Kurnia Nur Saputri_2301190564.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (91kB)
	Text (BAB III) 07. Bab III_Rahmawati Kurnia Nur Saputri_2301190564.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (115kB)
	Text (BAB IV) 08. Bab IV_Rahmawati Kurnia Nur Saputri_2301190564.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (70kB)
	Text (Daftar Pustaka) 09. Daftar Pustaka_Rahmawati Kurnia Nur Saputri_2301190564.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (6kB)

Abstract

Penagihan pajak merupakan rangkaian proses menagih utang pajak sehingga wajib pajak/ penanggung pajak dapat melunasi pajak yang seharusnya dibayar. Salah satu rangkaian menagih adalah dengan cara penyanderaan. Dalam menentukan target sandera diperlukan beberapa standar. Standar yang dimaksud adalah jumlah minimal utang pajak, jangka waktu terpenuhi, tidak adanya iktikad baik untuk melunasi utang pajaknya, dan izin Menteri Keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk meninjau penerapan standar-standar tersebut dalam menentukan target sandera dan mengetahui hambatan serta solusi yang dilakukan oleh seksi Pemeriksaan, Penilaian, dan Penagihan KPP Pratama Sleman. Penelitian ini dilakukan dengan metode pengumpulan data primer yaitu dari wawancara dengan juru sita pajak dan data sekunder dengan mengumpulkan literatur-literatur yang relevan dengan judul. Hasil penelitian menunjukkan bahwa standar dalam menentukan target sandera sudah dilaksanakan oleh seksi Pemeriksaan, Penilaian, dan Penagihan KPP Pratama Sleman dengan penuh kehatian-hatian dan saksama sesuai standar operasional prosedur yang telah ditetapkan berdasarkan peraturan perundang-undangan. Hambatan yang ditemui sudah mempunyai solusi dan telah dilaksanakan dengan baik oleh KPP Pratama Sleman./ Tax collection is a series of processes for collecting tax debts so that the taxpayer/tax bearer can pay off the taxes that should be paid. One of the ways to collect is by taking hostage. In determining the target hostage, several standards are needed. The standards referred to are the minimum amount of tax debt, the period to be fulfilled, the absence of good faith to pay off the tax debt, and permission from the Minister of Finance. This study aims to review the application of these standards in determining hostage targets and to find out the obstacles and solutions carried out by the Inspection, Assessment and Billing section of KPP Pratama Sleman. This research was conducted using primary data collection methods, namely from interviews with tax bailiffs and secondary data by collecting relevant literature with the title. The results showed that the standard in determining the target hostage had been carried out by the Inspection, Assessment and Billing section of KPP Pratama Sleman with great care and thoroughness in accordance with standard operating procedures that have been determined based on the laws and regulations. The obstacles encountered already have solutions and have been implemented well by the KPP Pratama Sleman.

Actions (login required)

View Item